TANAH BUMBU – Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUPR) Tanah Bumbu terus melakukan upaya perbaikan pada sejumlah ruas jalan di Bumi Bersujud. Upaya ini, menindak lanjuti kondisi jalan raya provinsi di wilayah Kecamatan Kusan Hilir, Sungai Loban dan Angsana yang hingga saat ini masih cukup bergelombang alias rusak berlubang.
Kepala Dinas PUPT Tanah Bumbu Subhansyah melalui Kabid Bina Marga Dinas PUPR Tanbu Hernadi Wibisono, mengungkapkan rencana perbaikan jalan rusak di wilayah Tanbu diperkirakan rampung pada akhir 2022 mendatang.
Sebelumnya, Subhansyah menjelaskan perbaikan jalan tersebut termasuk dalam dalam preservasi ruas jalan Asam asam-Batulicin sepanjang 140 kilometer, pekerjaan itu merupakan proyek multi years.
Sementara perbaikan jalan Kusan Hilir Sungai Loban dan angsana saat ini dalam proses pekerjaan Lapis Pondasi Atas (LPA).
“Dimana komposisi material filer (Abu Batu) sangat berpengaruh terhadap kondisi jalan di daerah, sehingga apabila terkena air berlebihan saat musim penghujan, dapat mengakibatkan jalan menjadi becek,” jelasnya saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (27/6/2022).
Untuk menangani masalah ini, kami sudah melakukan koordinasi dengan Balai Jalan Nasional Wilayah Kalimantan Selatan.
Seperti yang kita ketahui di Tanah Bumbu dan sekitarnya banyak jalan mengalami kerusakan cukup besar sehingga akan segera dilakukan perbaikan, jika hujan turun maka lapisan pondasi atas mengalami becek ketika dilalui.
Saat ini, masih dalam tahap kontruksi dengan tinggi badan jalan ditingkatkan 20-30 cm, Kondisi jalan rusak di wilayah Tanah Bumbu sama kondisinya dengan di Liang Anggang, Kabupaten Tanah Lat pada saat dalam tahap perbaikan.
“Berdasarkan keterangan dari pengawas lapangan BPJN, lapisan pondasi atas sudah dirapikan, dan alat grader dan vibro stand bay di lapangan,” terangnya. (az)