Kenaikan Harga Minyak Goreng Berpotensi Pengaruhi Bahan Pokok

- Editor

Jumat, 18 Maret 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TANAH BUMBU – Kenaikan harga minyak goreng melambung tinggi dapat mempengaruhi harga pokok lainnya, padahal kenaikan harga ini belum memasuki bulan ramadhan.

Kemungkinan besar pada saat ramadhan dan menjelang lebaran harga sembako akan terus mengalami kenaikan.

Berdasarkan pantauan Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Tanah Bumbu (DKUMPP), Deny Haryanto menjelaskan bahwa hari Jum’at ini sudah ada sejumlah kebutuhan pokok mengalami kenaikan harga, hal ini terjadi karna menghadapi Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Harga kebutuhan pokok yang naik selain minyak goreng adalah bawang putih Rp 24.000 menjadi Rp 27.000, cabe jenis taji Rp. 75.000 menjadi Rp. 90.000, gula putih Rp. 14.000 menjadi Rp. 15.000.

Kenaikan harga disebabkan bawang putih, cabe, gula putih yang biasanya disuplai dari luar Kabupaten Tanah Bumbu belum masuk sehingga stok yang ada di pasaran masih terbatas.

Baca Juga :  Paman Birin Beri Hadiah Umrah Prajurit TNI dan Veteran

Sedangkan kebutuhan bahan pokok yang mengalami penurunan adalah daging ayam ras Rp. 31.000 menjadi Rp. 27.000, bawang merah Rp 38.000 menjadi Rp. 30.000.

Harga kebutuhan pokok lainnya masih dalam pantauan stabil. Dinas KUMPP akan terus melakukan pemantauan harga dan memberikan edukasi kepada masyarakat agar menjual bahan pokok secara wajar saja.

“Dinas KUMPP bersama Tim Satgas Pangan akan melakukan monitoring harga dan stok barang serta melakukan sosialisasi edukasi kepada para pedagang agar menjual barang dengan harga yang wajar.” Ujar Deny  Haryanto Kepala Dinas KUMPP. Jum’at (18/3/2022).

Lebih dari itu, Deny berharap masyarakat juga tidak panik terhadap harga bahan pokok yang  mengalami kenaikan dan tidak membeli bahan pokok secara spekulatif.

“Berharap agar masyarakat membeli barang dengan bijak sesuai kebutuhan saja sehingga tidak menimbulkan panic buying yang dapat memicu kenaikan harga.” Pungkasnya.

Baca Juga :  Fraksi PDIP Tanbu Setujui Raperda Perizinan Berusaha

Kondisi harga minyak goreng nasional dalam bentuk kemasan Rp. 14.000 per liter telah dicabut Harga Eceran Tertinggi (HET) oleh Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi, sehingga harga minyak goreng di pasaran tetap ada meski harganya mahal.

Berikut harga minyak di salah satu minimarket yang diperoleh media goodnews.co.id. Harga ini bisa saja berbeda di setiap daerah.

-Filma 2 liter: Rp 44.700

-Sunco 2 liter: Rp 49.500

-Fortune ekonomi 1 liter: Rp 13.500

– Bimoli 1 liter: Rp 21.500

– Bimoli 2 liter: Rp 41.900

– Bimoli Spesial 2 liter: Rp 43.300

– Sania 1 liter: Rp 24.900

– Sania 2 liter: Rp 49.600

– Tropical 1 liter: Rp 14.000

– Tropical botol 1 liter: Rp 24.900

– Tropical 2 liter: Rp 49.200

– Tropical botol 2 liter: Rp 49.200 (MAS)

Berita Terkait

Bupati Tanbu Nyatakan Komitmen Pembangunan Selaras Kebijakan Nasional
Datangkan Das’ad Latif, Bupati Tanbu: Tabligh Momentun Pererat Silaturahmi
Pejabat dan Staf Tanah Bumbu Aksi Bersih-bersih Lingkungan Kantor
Tanah Bumbu Raih Penghargaan Pelayanan Publik Sangat Baik
Tanah Bumbu Siap Transformasi Digital Pemerintahan
PT Arutmin, Dinas LH, Desa Tirawan Sosialisasi Kelola Sampah
Pemkab Tanah Bumbu Gelar Layanan KB di PT Jhonlin Agro Lestari
Andi Rudi Latif: RPJMD Dokumen Strategis Menyusun Program Pembangunan
Berita ini 26 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 11 Mei 2025 - 13:07 WIB

Bupati Tanbu Nyatakan Komitmen Pembangunan Selaras Kebijakan Nasional

Sabtu, 10 Mei 2025 - 00:49 WIB

Datangkan Das’ad Latif, Bupati Tanbu: Tabligh Momentun Pererat Silaturahmi

Jumat, 9 Mei 2025 - 15:58 WIB

Pejabat dan Staf Tanah Bumbu Aksi Bersih-bersih Lingkungan Kantor

Jumat, 9 Mei 2025 - 11:06 WIB

Tanah Bumbu Raih Penghargaan Pelayanan Publik Sangat Baik

Kamis, 8 Mei 2025 - 15:29 WIB

Tanah Bumbu Siap Transformasi Digital Pemerintahan

Berita Terbaru

Kotabaru

Rusli Dukung Pembentukan Provinsi Kalimantan Tenggara

Sabtu, 10 Mei 2025 - 00:52 WIB